Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Mia Khalifa Bela Orang Palestina dalam Perang Hamas vs Israel

| Rabu, Oktober 11, 2023 WIB | 0 Views

Screenshot via Instagram/@miakhalifa

Screenshot via Instagram/@miakhalifa


Alinea - Mia Khalifa menyatakan pembelaannya terhadap rakyat Palestina dalam peperangan yang terjadi antara pihak Israel melawan kelompok militan Hamas. Dalam cuitannya di X, Sabtu (7/10/2023), Mia menyoroti kehidupan rakyat Palestina yang terus tertindas oleh sikap pemerintah dan militer Israel di tengah konflik yang terus berkecamuk di wilayah Tepi Barat Palestina.


"Kalau kamu melihat bisa situasi saat ini di Palestina namun tidak membela orang-orang Palestina, maka kamu ada di sisi yang salah dari Apartheid dan sejarah akan segera menunjukkan yang sebenarnya," cuit Mia Khalifa.


Dalam rentetan cuitan dirinya yang lain, Mia Khalifa berulang kali menyatakan pendapat dan pembelaan tegas terhadap rakyat Palestina.

Sebagai keturunan Lebanon, Mia Khalifa juga mengaku sempat mengalami ancaman-ancaman yang berasal dari serangan udara milik Israeli Defence Forces (IDF) di kampung halamannya.


Mantan aktris film dewasa itu juga mengunggah ulang sebuah cuitan yang menyatakan bahwa sikap Hamas tidak mewakili perjuangan rakyat Palestina untuk merdeka. "Saya selalu membela orang-orang yang tertindas, di mana pun, sampai tidak ada lagi yang harus berperan untuk kemerdekaan," kata Mia Khalifa melampirkan tangkapan layar ketikannya kala membalas pesan seorang pengikut media sosialnya.


Selain membela Palestina, Mia Khalifa juga menyindir sejumlah selebritas Hollywood yang menunjukkan dukungan kepada Israel, seperti Gal Gadot dan Natalie Portman. "Kalau kamu melihat seorang selebriti yang mendukung Israel percayalah, uang yang berbicara," tulis Mia Khalifa di cuitan yang berbeda.


"Orang-orang ini tidak memiliki prinsip atau pendapat mereka sendiri, atau kemampuan untuk berpikir kritis dan melakukan/mengatakan apapun untuk memuaskan para investor dalam bisnis mereka," sambungnya.


Selain itu, Mia juga menyoroti dukungan model Kylie Jenner di Instagram yang kemudian dihapus usai mendapatkan hujatan netizen. Menurutnya, tidak akan ada jurnalis yang berani untuk menanyakan hal tersebut kepada Jenner setelah ini. Mia menilai, Kylie Jenner sama sekali tidak memiliki pengetahuan soal tensi geopolitik di Timur Tengah dan sekitarnya.


"Kalau jurnalisme sejati memang benar-benar ada, maka orang berikutnya yang berbicara dengan Kylie Jenner seharusnya meminta pendapatnya soal ketegangan geopolitik di Timur Tengah," kata Mia Khalifa.


"Namun jangan sampai dia melepaskan kontak mata sampai dia bisa menyusun satu kalimat saja yang koheren. Karena dia hanyalah ingin mengambil sikap di hadapan 400 juta pengikutnya," tegasnya.


Beberapa hari ini situasi di Gaza, Palestina, memanas usai Israel dan Hamas saling serang. Serangan Hamas dimulai sejak Sabtu (7/10) pagi, yang diklaim sebagai serangan untuk "mengakhiri pendudukan terakhir di bumi".


Israel pun secara resmi telah mendeklarasikan perang terhadap kelompok militan Palestina, Hamas, usai digempur lewat serangan darat, udara, dan laut pada Sabtu (7/10/203) lalu. Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu bersumpah akan melakukan pembalasan dan menyebut negaranya akan melancarkan "balas dendam besar" dan bersiap untuk "perang yang panjang dan sulit".


Sejak Hamas melakukan serangan ke Israel dan disambut deklarasi perang, lebih dari 1.600 orang tewas dan 6.434 orang terluka per Senin (9/10) malam. Menurut laporan BNO News, sedikitnya 900 orang tewas dan 2.1616 orang terluka dari pihak Israel.


Sementara itu, sekitar 687 orang tewas dan 3.726 orang lainnya terluka di Jalur Gaza Palestina, markas Hamas dan milisi lainnya. Sebagian besar korban merupakan warga sipil termasuk anak-anak. Di Tepi Barat Palestina, tercatat 16 orang tewas dan 92 orang lainnya terluka sejak serangan Israel vs Hamas berlangsung. (CNN Indonesia)


×
Berita Terbaru Update